Contohdan Ciri-ciri Iklan Kolom. Contoh Gambar Iklan Baris » Greatnesia. Manakah yang termasuk iklan baris pada gambar di atas?2. Apa ciri-ciri dari iklan - Brainly.co.id; Biaya yang dikeluarkan untuk iklan - Brainly.co.id. 100 Gambar Iklan Baris Dan Kolom - Gambar Pixabay. Iklan Baris (KD : 4.1)
PemaksaanJilbab. "MAMA ak mau pulang, ak enggak mau disni." Pesan lewat WhatsApp itu dikirimkan salah satu siswi SMAN 1 Banguntapan, Bantul, kepada ibunya. Pesan itu menggambarkan kesedihan, bahkan keputusasaan. Ya, sang siswi memang sedang sedih, tengah putus asa. Dia sedih karena merasa dipaksa menggunakan jilbab oleh pihak sekolah.
PengertianIklan Kolom. Secara umum, iklan kolom hampir sama dengan jenis iklan lainnya yang digunakan untuk memasarkan produk baik barang ataupun jasa ke konsumen dengan mudah. Namun, apabila diartikan iklan kolom merupakan media periklanan yang berisikan beberapa kalimat promosi yang disertai dengan gambar ilustrasi yang mendukung produk yang
Iklanyang tampil secara langsung maupun tidak dalam video juga memberikan penghasilan tambahan. Tarif yang biasanya diberikan oleh pemilik akun YouTube berdasarkan jumlah penayangan iklan yang diminta oleh klien. Jika menginginkan waktu tayang berdurasi 14 hari maka akan dikenakan biaya dimulai dari 400 ribu sampai 1,8 juta rupiah.
PajakBiaya Promosi. Terkait pajak biaya promosi, setiap perusahaan boleh saja mengeluarkan biaya yang besar untuk keperluan promosi. Tidak ada ketentuan pajak yang membatasi jumlah biaya promosi yang dapat dikeluarkan. Yang ada hanyalah persyaratan yang perlu dipenuhi. Konsumen cenderung tergiur untuk membeli produk yang sudah mereka kenal.
produk jasa profesi dan profesionalisme dimulai dengan melakukan. – Contoh Iklan Kolom – Untuk pengguna yang bingung membedakan antara iklan kolom dengan iklan baris dapat dilihat dari segi bentuk iklannya. Iklan kolom khas dengan bentuknya yang memiliki kolom-kolom. Dimana pada kolom-kolom tersebut memuat informasi mengenai barang atau jasa beserta gambarnya sehingga iklan tersebut dapat menarik perhatian para pembaca. Iklan kolom sering juga disebut dengan iklan display karena struk iklan kolom terdiri dari kalimat serta foto atau gambar ilustrasi. Iklan kolom juga banyak digunakan pada promosi-promosi, tidak hanya sebagai media penawaran barang dan jasa. Iklan biasanya digunakan untuk promosi seperti informasi mengenai pernikahan, ucapan terima kasih, hingga berita duka. Selain dari segi bentuk, iklan kolom juga dapat dibedakan dari segi ukuran. Iklan kolom biasanya berukuran lebih besar daripada iklan baris. Semakin besar gambar yang dimuat pada iklan kolom maka akan semakin menarik pembaca. Biaya dalam pemasangan iklan kolom bergantung dari ukuran iklan tersebut. Semakin besar ukuran kolom iklannya maka akan semakin mahal pula biaya yang harus dikeluarkan. Sedangkan iklan baris, ditetapkan berdasarkan jumlah baris atau jumlah katanya. Berikut merupakan ciri-ciri dari iklan kolom secara detail. Ciri – Ciri Iklan Kolom Informasi yang disampaikan menggunakan kata-kata singkat dan disertai dengan gambar. Iklan kolom memiliki ukuran iklan yang lebih besar daripada ukuran iklan baris, bahkan ukuran iklan kolom dapat meraih satu halaman koran. Iklan kolom memuat informasi mengenai penawaran produk serta layanan jasa dan iklan pribadi, seperti ucapan terima kasih, berita duka, dan pernikahan. Persamaan antara iklan baris dengan iklan kolom adalah biasanya iklan dimuat dalam media cetak seperti koran atau majalah. Fungsi dan Tujuan Iklan Kolom Setiap iklan pasti memiliki fungsi serta tujuan dari si pengiklan. Iklan akan dianggap baik dan tepat sasaran jika iklan tersebut memiliki tujuan dan tujuan tersebut tercapai. Berikut merupakan fungsi dan tujuan dari pembentukan iklan kolom. Membagikan informasi penting kepada semua orang tentang produk atau jasa yang ditawarkan. Dapat mempengaruhi masyarakat mengenai produk atau jasa yang ditawarkan. Dapat mempengaruhi orang untuk menggunakan atau membeli produk atau jasa yang ditawarkan. Memberikan informasi tentang jasa maupun produk ditawarkan. Menarik minat pembaca atau penonton. Unsur Unsur Iklan Kolom Iklan kolom memiliki beberapa unsur iklan seperti iklan-iklan lainnya. Unsur-unsur iklan kolom atau struktur iklan kolom tidak jauh berbeda dengan struktur iklan seperti lowongan kerja, iklan pendidikan, maupun iklan pengetahuan. Berikut merupakan struktur dari iklan kolom yang terdiri dari Judul. Nama Produk. Kalimat atau Deskripsi Produk. Nomor Telepon. Alamat Email. Perbedaan Iklan Baris dan Iklan Kolom Iklan Baris Iklan baris merupakan iklan yang terdiri dari beberapa kalimat atau baris dan dikenakan biaya berdasarkan jumlah barisnya. Iklan baris merupakan iklan dengan harga yang relatif murah. Iklan baris merupakan iklan yang bersifat singkat, padat, dan jelas. Iklan baris memiliki makna pada setiap kalimat sederhana yang disampaikan. Terdapat banyak contoh iklan baris yang beredar seperti ucapan rasa syukur, iklan jasa, iklan produk, dan sebagainya. Iklan Kolom Iklan kolom merupakan iklan dengan bentuk yang lebar hingga satu kolom dan lebih tinggi daripada iklan baris. Iklan kolom biasanya berisi gambar ilustrasi, lambang, simbol, maupun tanda lainnya. Contoh Iklan Kolom Penjualan Produk Iklan kolom merupakan iklan komersial dimana iklan tersebut berisi tentang informasi mengenai penjualan jasa atau produk. Penjualan produk dapat berupa motor, mobil, rumah, dan sebagainya. Pengiklan biasanya mencantumkan informasi yang menarik perhatian pembaca mengenai produk yang ditawarkan. Salah satu kunci sukses suatu iklan produk adalah daya tarik yang dimilikinya. Informasi yang dapat menarik perhatian konsumen dapat berupa informasi cicilan, diskon, potongan harga, hingga promosi seperti beli dua gratis satu. Contoh Iklan Kolom Layanan Masyarakat Pada iklan kolom masyarakat biasanya berisi informasi mengenai hal yang bersifat penting yang ingin disampaikan oleh pemerintah kepada masyarakat luas. Iklan layanan masyarakat contohnya seperti himbauan mengenai Covid-19, Keluarga Berencana KB, pencegahan narkoba, dan sebagainya. Iklan layanan masyarakat terbukti efektif dalam menyebarkan informasi. Pasalnya, informasi ini dapat menjangkau hingga seluruh masyarakat secara cepat melalui televisi, surat kabar, banner resmi di jalanan umum, dan sebagainya. Oleh karena itu, dengan keberadaan media ini sangat membantu pemerintah dalam menyebarluaskan informasi penting. Hingga saat ini, seluruh media termasuk media cetak masih populer dari sejak pertama kali dipublikasikan. Dengan adanya media, instansi pemerintah dapat memberikan sosialisasi dengan mudah, memberi peringatan pada khalayak umum, serta memberi dukungan dan pemberitahuan mengenai program pemerintah kepada seluruh masyarakat. Bahkan saat ini iklan merupakan alat yang paling banyak dicari dan digunakan sebagai media promosi. Mulai dari usaha kecil-kecilan hingga perusahaan-perusahaan raksasa masih menggunakan iklan untuk melakukan pemasaran. Baca juga Contoh Surat peringatan Contoh Iklan Kolom Di Koran Seperti namanya, iklan kolom di koran merupakan iklan yang didesain secara khusus untuk ditampilkan di koran. Iklan kolom memiliki ciri-ciri singkat, padat, dan jelas. Iklan kolom merupakan jenis media iklan yang paling banyak digunakan oleh para wirausahawan seperti retail, usaha kuliner, percetakan, pendidikan, dan berbagai layanan lainnya. Pengiklan biasanya berusaha membuat iklan semenarik mungkin dengan menyertakan ilustrasi gambar pada kolom. Iklan kolom koran atau surat kabar menggunakan satuan ukuran millimeter dan berlaku di Media Pers Indonesia. Contoh Iklan Kolom Produk Kecantikan Pastikan perawatan rambutmu terjamin dengan baik serta mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan. Ingin rambut tebal, sehat, dan berkilau hanya dengan sekali keramas? Gunakan Shampoo Wardah Nutri Shine ini! Dengan Argan Oil, Ceramide, serta Grapeseed Extract, maksimalkan tampilan rambutmu, menjaga kelembapan rambut dan menebalkan rambut hingga ke akarnya. Contoh Iklan Kolom Produk Herbal Jerawat pada wajah tak kunjung hilang? Sudah coba berbagai produk tapi hasilnya masih tetap kurang maksimal? Atasi dengan masker Spirulina ini! Masker Spirulina merupakan masker berbahan dasar 100% Spirulina sehingga aman untuk dipakai pada wajah. Masker ini cocok untuk semua jenis kulit sehingga tidak memberikan efek samping bahkan pada kulit sensitif sekalipun! Contoh Iklan Kolom Produk Elektronik UPGRADE SMARTPHONE-MU SAAT INI JUGA! Telah hadir smartphone terbaru bulan ini! Smartphone ini hadir dengan spesifikasi yang mumpuni sehingga dapat mempermudah keseharianmu. Segera dapatkan Smartphone Samsung Galaxy S20 Plus dengan RAM 8 GB serta ROM 128 GB dengan potongan harga hingga 20%! Cepat dapatkan sebelum kehabisan! Produk ini tersedia terbatas di Cellindo Store. Contoh Iklan Kolom Layanan Jasa Pendidikan Ingin lulus SBMPTN dengan nilai memuaskan? Ingin masuk perguruan tinggi negri ternama? Ikuti bimbel saja! Kini hadir bimbel terpercaya dengan paket bimbel yang memuaskan. Kamu tinggal pilih paket bimbel sesuai dengan jam bimbel yang diinginkan dan raih perguruan tinggi yang diinginkan! Akan ada banyak mentor yang membantu para peserta didik dalam memahami materi sampai bisa! Tunggu apalagi, buruan daftarkan diri kamu di Bimbel Ganesha Operation! Contoh Iklan Kolom Layanan Jasa Laundry LAUNDRY MURAH HANYA 2 RIBUAN PER KILO? Kini hadir Laundry Bibi! Solusi hemat cuci pakaian dengan harga murah tapi kualitas tidak murahan! Kini cuci baju tidak perlu mahal lagi, hanya dengan 2 ribuan saja sudah menghasilkan baju bersih dan wangi! Mulai dari pakaian kamu sudah siap diantar jemput. Laundry Bibi menggunakan teknologi mesin cuci modern, setrika uap, hingga pewangi yang diinginkan. Selain itu, cucian kalian sudah bisa dipantau secara online lho! Solusi cerdas dan hemat hanya di Laundry Bibi! Contoh Iklan Kolom Layanan Jasa Percetakan Kini usahamu bisa secerah masa depan! Tunjukkan display tokomu dengan mencetak banner-banner berkualitas agar semua orang dapat mengetahui usahamu! Tunjukkan nama tokomu dan usaha yang sedang dijalankan untuk menarik minat konsumen. Cetak banner dengan kualitas terbaik dan harga murah dengan menghubungi nomor telepon 0812******** atau dapat langsung mengunjungi Griya Printing! Contoh Iklan Kolom Pencegahan Narkoba Masa depan generasi muda masih sangatlah panjang. Negara memiliki harapan pada mereka agar dapat meraih cita-cita yang diinginkan. Ayo dukung masa depan para generasi muda penerus bangsa untuk menjadi generasi berakhlak unggul dan berprestasi dengan menjauhkannya dari NARKOBA! Bahaya narkoba dapat merusak generasi muda penerus bangsa, jangan biarkan narkoba beredar dan dikonsumsi secara illegal. Iklan layanan masyarakat ini telah didukung oleh Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia. Contoh Iklan Kolom Pencegahan Demam Berdarah Musim hujan telah tiba, saatnya untuk menerapkan 3M Plus! Demam berdarah kini telah menjadi penyakit yang umum di Indonesia dengan iklim tropis. Banyak korban yang berjatuhan karena gigitan nyamuk DBD ini. Untuk itu perlu dilakukan pencegahan dengan menerapkan 3M Plus agar tidak terjadi penyebaran DBD. Ayo, bersama-sama cegah demam berdarah karena mencegah lebih baik daripada mengobati! Contoh Iklan Kolom Ucapan Selamat / Terima Kasih Iklan kolom tidak hanya memuat informasi seperti penawaran produk atau jasa. Iklan kolom dapat memuat hal lain seperti ucapan selamat. Ucapan selamat pada gambar di atas ditujukan pada Ketua PPILN Wilayah Khusus Batam yang baru saja dilantik. Hal-hal yang tercantum pada iklan kolom ucapan selamat berupa ucapan selamat, nama serta gelar penerima selamat tersebut, isi dari ucapan selamat, serta nama pemberi selamat. Contoh Iklan Kolom Berita Duka atau Ucapan Belasungkawa Pada iklan kolom, selain ucapan terima kasih dapat pula berupa ucapan belasungkawa atau berita duka cita. Iklan kolom yang seperti ini bersifat pribadi. Pada gambar iklan kolom di atas memuat ungkapan duka cita kepada Ibu Soekini Soedarjo. Pada iklan kolom duka cita biasanya memuat ucapan belasungkawa, pembukaan dengan doa atau ayat, waktu meninggalnya, status dalam keluarga, nama orang yang meninggal, usia saat ini, alamat, keterangan mengenai prosesi pemakaman, nama-nama anggota keluarga yang telah ditinggalkan seperti nama istri atau suami, menantu, anak, cucu, hingga nama yayasan pelayanan kematian. Penutup Demikianlah artikel mengenai contoh-contoh dari iklan kolom beserta ciri-ciri, fungsi, dan unsurnya. Iklan kolom tidak hanya untuk penawaran produk atau jasa. Iklan kolom dapat dimanfaatkan sebagai media ucapan terima kasih atau ucapan belasungkawa juga. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan mengenai contoh dari iklan kolom. Semoga bermanfaat! Artikel Terkait Contoh Surat peringatan Contoh Poster Tahun Baru Islam Contoh Mind Mapping Originally posted 2023-02-16 131524.
Kini, banyak marketer yang memanfaatkan kegiatan content marketing di media digital untuk menjangkau dan terkoneksi dengan audiens yang Karena, selain content marketing membantu marketer mengatasi permasalahan banner blindness saat pengunjung website tidak memedulikan informasi yang disajikan dalam format banner iklan pada laman website, ada banyak keuntungan yang bisa didapatkan brand saat mengaplikasikan content di antaranya adalah mendorong awareness publik terhadap produk atau jasa yang ditawarkan, meningkatkan kredibilitas brand terkait, hingga biaya yang lebih efisien dari performa konten yang ditayangkan seiring berjalannya durasi campaign; seperti tampak pada diagram berikut iniUraian tentang bagaimana content marketing bisa efisien dari segi biayaBicara tentang efisiensi biaya, berdasarkan berbagai campaign yang telah berjalan di GetCraft, kegiatan content marketing kerap mencatat hasil yang konsisten seiring meningkatnya performa konten yang ditayangkan. Bahkan, kalau dibandingkan dengan upaya menarik sasaran audiens ke dalam situs atau aset brand lewat paid ads di Google ataupun Facebook, content marketing bisa jauh lebih gambarannya, misalnya sebuah brand menggunakan paid ads di Google atau Facebook, mereka perlu mengeluarkan biaya Cost Per View CPV rata-rata rupiah atau lebih untuk dapat menarik audiens ke dalam website yang dikelolanya. Berarti, kalau brand tersebut ingin mendapatkan 1 juta kunjungan, mereka harus mengeluarkan dana sampai 1 miliar rupiah hanya untuk pemasangan iklan saja, dan ini belum termasuk biaya produksi materi iklan itu, dengan melakukan kegiatan content marketing, setelah akumulasi performa konten pada periode kurang lebih 1 tahun, sebuah brand bisa berpotensi mengeluarkan biaya rata-rata per kunjungan CPV sebesar 500 rupiah atau hanya setengah harga dari dana yang harus mereka keluarkan untuk beriklan di Google atau Facebook. Dan hal ini dapat menjadi bukti bahwa melakukan kegiatan content marketing ini juga berarti menghemat pengeluaran mereka untuk digital untuk lebih jelasnya, artikel ini akan menampilkan hasil dari salah satu kegiatan content marketing yang dikelola oleh GetCraft. Mungkin di sini tidak akan dijelaskan mengenai detail brand terkait, tetapi project ini menjalankan kegiatan content marketing di dalam kanal blog pada situs yang dikelola brand. Dan kategori topik yang ditayangkan pada situs tersebut adalah gaya hidup seperti fashion, teknologi, hobi dan lain studi kasus mengenai biaya content marketing yang lebih efisienUntuk studi kasus ini, GetCraft mengambil data berdasarkan performa konten situs terkait dari bulan April 2016 sampai September 2018, atau 30 bulan sejak pertama kali konten pada situs tersebut mulai 24 artikel yang ditayangkan di dalam situs blog milik brand tersebut, total dana yang dikeluarkan, mencakup ideation, produksi dan distribusi termasuk paid media, rata-rata biayanya adalah 51 juta rupiah per bulan. Dan jika dikalikan 30 bulan, maka brand terkait perlu mengeluarkan total dana sekitar 1,5 miliar rupiah pada periode distribusi jumlah biaya yang dikeluarkan itu, total views yang berhasil dicapai oleh brand tersebut selama 30 bulan tersebut yakni sebesar Rp Dan jika total biaya 1,5 miliar rupiah yang dikeluarkan tersebut dibagi dengan total views yang berhasil diraih, maka website milik brand tersebut dapat menghasilkan Cost Per View CPV sebesar 236 rupiah kalau kita membandingkannya dengan potensi CPV yang sebesar rupiah ketika beriklan langsung di Google atau Facebook, maka sebuah brand bisa menghemat pengeluaran dana digital marketing mereka sebesar 764 rupiah per view, atau jika dikalikan dengan views yang berhasil didapatkan, brand terkait dapat menghemat biaya total kurang lebih senilai 4,8 miliar untuk singkatnya, dengan memanfaatkan kegiatan content marketing, Brand A akan mengeluarkan biaya sebesar 236 rupiah untuk satu views. Berarti kalau konten tersebut berhasil mendapatkan views, maka total biaya yang dikeluarkan adalah sebesar kalau Brand A tadi memilih menggunakan paid ads di Facebook atau Google untuk memasarkan produk, biaya yang akan mereka keluarkan untuk satu views yakni rupiah. Dan untuk bisa mendapatkan 1 juta views maka biaya yang harus mereka keluarkan adalah 1 miliar rupiah. Dan itu berarti brand tadi bisa menghemat 764 juta rupiah jika mereka lebih memilih melakukan kegiatan content marketing dibanding menggunakan paid ads di Facebook atau Juga Mempelajari Content Marketing dari MusisiMemang banyak keuntungan yang bisa kita dapatkan ketika memilih untuk melakukan kegiatan content marketing ini. Selain lebih efisien dari segi biaya, melalui content marketing, sebuah brand juga dapat meningkatkan kepercayaan audiens. Karena konten yang diberikan tersebut bisa memberikan nilai tambah seperti edukasi produk kepada mereka, hingga pada akhirnya mereka memiliki keinginan untuk membeli beragam produk yang ditawarkan.You must be a premium member to view the full contentSorry, but the rest of this article is for our Premium Members only. To gain access to this content and many more benefits, subscribe below!Subscribe!
Jakarta - Judul Buku Kuasa Padat Modal; Penulis Ridho al-Hamdi; Penerbit Basabasi, 2022; Tebal 396Buku ini menelaah strategi kampanye elektoral yang digunakan beberapa partai politik parpol yang sukses pada Pemilu 2014 dan 2019. Penulisnya, Ridho al-Hamdi ingin menganalisis apa saja produk yang ditawarkan parpol; berapa biaya yang mesti dikeluarkan dalam kampanye; siapa saja aktor yang dilibatkan dalam kampanye itu dan dengan cara macam apa massa dikumpulkan; hingga bagaimana parpol memasarkan produk politik, dalam hal ini kandidat, kepada pemilih. Fokusnya pada empat parpol Gerindra, Nasdem, PKB, dan Pemilu 2014, Gerindra dan PKB sukses merangkak naik menduduki posisi tiga dan lima, dengan perolehan suara masing-masing 11,81% dan 9,04%. Padahal di pemilu sebelumnya, Gerindra hanya memperoleh 4,46% suara dan menempati posisi delapan. Sedangkan PKB memperoleh 4,94% suara dan bertengger di urutan tujuh. Di pemilu selanjutnya, kedua parpol ini juga mencatatkan tren positif lagi. Gerindra mencapai urutan dua dengan raihan suara sebanyak 12,57%. Sedangkan PKB menduduki posisi empat dengan perolehan suara sebanyak 9,69%. Beda dengan dua parpol di atas, di Pemilu 2014 PKS justru mengalami penurunan cukup signifikan dengan hanya mendapat 6,79% suara dan menempati posisi tujuh, di mana pada pemilu sebelumnya parpol ini menduduki urutan empat dengan raihan suara sebanyak 7,88%. Meski begitu, pada Pemilu 2019, partai ini menunjukkan tren yang baik dengan memperoleh 8,21% suara dan menempati urutan kasus Nasdem, sejak mengikuti pemilu pertama kali pada 2014 dan mendapat suara sebanyak 6,72%, partai ini langsung tancap gas pada Pemilu 2019. Di pemilu itu, partai ini memperoleh 9,05% suara dan duduk di urutan lima. Bagaimana strategi mereka dan apakah ada perbedaan antara satu dengan yang lainnya?Studi yang dilakukan penulis menunjukkan bahwa nyaris tidak ada perbedaan strategi kampanye di antara parpol yang dikaji. Adapun sedikit perbedaannya hanya pada pendekatan psikologis yang dimainkan parpol untuk mendekati massa, selain juga dampak citra, dalam hal ini ketokohan yang dicitrakan variabel lain mayoritas seragam. Untuk menaikkan elektabilitas, misalnya, mengusung artis sebagai caleg adalah jalan yang dipilih. Pada 2014, Gerindra mengusung 15 orang, PKB 12 orang, dan pada 2019 dari Nasdem sebanyak 45 orang. Kita barangkali familiar dengan nama-nama seperti Irwansyah, Jamal Mirdad, Poppy Ramadhanie, Tommy Kurniawan, Iyeth Bustami, Ressa Herlambang, Sahrul Gunawan, Olla Ramlan, Cut Meyriska, Adly Fairus, Nafa Urbach, dan beberapa nama lain yang mencalonkan diri di pileg menyangkut strategi mengumpulkan massa, satu parpol melakukan apa yang dilakukan parpol lain. Paling umum adalah menggaet artis atau tokoh familier lain, baik sebagai bintang iklan atau pun sekadar menyediakan panggung hiburan. Tidak jarang juga parpol atau organisasi sayapnya mengadakan kegiatan sosial seperti pembagian sembako, posko pengobatan gratis, dan dengan biaya yang dikeluarkan parpol dan caleg selama masa kampanye? Inilah salah satu perkara penting yang menarik dan perlu digarisbawahi dalam kajian ini. Seperti diuraikan penulis, dana kampanye yang diterima dan dihabiskan parpol, yang bersumber baik dari caleg, "donatur", dan sebagainya, luar biasa besar. Di Pemilu 2014, totalnya mencapai Rp 3,1 sebagai contoh, menjadi partai dengan penerimaan dan pengeluaran dana terbesar dengan total Rp 435 miliar. Meski angka ini tampaknya kurang tepat karena data KPU merilis "sumbangan" dana dari caleg yang diusung Gerindra saja sudah mencapai Rp 491 miliar hal. 132. Belum lagi sumbangan-sumbangan dari sumber lainnya. Sedangkan dana kampanye yang diterima dan dikeluarkan PKB, baik dari para caleg atau sumber lainnya sekitar Rp 224 miliar. Tujuh penyumbang paling besar rata-rata menyetor uang di atas Rp 1 miliar hal. 183.Adapun dana kampanye yang dilaporkan Nasdem ke KPU senilai Rp 259,4 miliar. Rinciannya, uang yang bersumber dari partai sekitar Rp 80,6 miliar, caleg kurang lebih Rp 177,8 miliar, dan pihak lain Rp 1 miliar. Bila ditotal, menurut Wasekjen DPP Nasdem Dedi Ramanta, rata-rata tiap caleg menyetor uang sekitar Rp 4 miliar kepada partai hal. 227. Ada dua caleg yang totalnya lebih dari Rp 4 miliar. Masing-masing maju sebagai caleg di Dapil DKI Jakarta 3 dan Dapil Jabar 7. Sedangkan dana kampanye yang dilaporkan PKS ke KPU kurang lebih senilai Rp 150 miliar. Tujuh caleg penyetor paling banyak rata-rata mengeluarkan Rp 1,5 miliar hal. 284.Angka-angka di atas tentu bukan jumlah akhir, karena nilai sebenarnya amat mungkin lebih besar lagi. Data di atas hanya perkiraan awal yang bersumber dari data resmi KPU. Ini belum lagi menghitung besaran uang yang dikucurkan tiap-tiap caleg di lapangan. Sebab jumlah di atas hanya angka yang disetor caleg ke partai. Untuk terjun ke lapangan, caleg mesti merogoh kocek PKS yang bertarung di Dapil DKI Jakarta 2, misalnya, menghabiskan Rp 1,6 miliar selama enam bulan kampanye. Senilai Rp 1 miliar dipakai untuk alat peraga kampanye dan Rp 700 juta biaya kampanye lain-lain di lapangan. Sedangkan caleg parpol yang sama yang maju pada Dapil Jateng 5 mengeluarkan tidak kurang dari Rp 2 miliar selama masa kampanye dana kampanye, soal yang juga bisa ditangkap dari studi ini ialah menyangkut dominasi pebisnis yang maju sebagai caleg. Persentase pebisnis yang diusung paling banyak berlatarbelakang profesi itu. Dari Gerindra, 295 dari 562 orang atau sekitar 52,49% di antaranya adalah pebisnis. Sedangkan pada PKB, persentasenya 35,39%. Dari 551 orang yang maju, caleg pebisnis sebanyak 195 pada Nasdem, pebisnis menguasai lebih dari setengah jumlah caleg, persisnya sebanyak 54,78%. Dari 575 orang yang diusung partai ini, 315 di antaranya adalah pebisnis. Sedangkan PKS jumlahnya lebih banyak lagi dari tiga parpol di atas. Dari 533 caleg yang diusung partai ini, 367 orang 69% dari mereka bergelut di bidang tersebut. Fenomena ini jelas mengindikasikan bahwa pertautan bisnis dan politik begitu erat di berbagai temuan itu, penulis menyimpulkan bahwa proses demokrasi elektoral di negara ini menghabiskan begitu banyak biaya, dan kemudian mengerangkakan sesuatu yang ia sebut konsep "padat modal". Modal yang ia maksud tidak saja modal ekonomi, tapi juga modal nilai, modal sosial, dan modal citra. Modal nilai menyangkut strategi parpol dalam merancang produk kebijakan yang dijual ketika kampanye berlangsung dan past record mereka di masa lalu. Modal sosial bicara soal jejaring yang dimiliki parpol baik lembaga maupun perorangan yang berguna sebagai pendongkrak suara kelak. Sedangkan modal citra terkait cara parpol membentuk image elite-elite partainya di mata publik. Agar bisa memenangkan pertarungan, tiap-tiap modal ini menjadi sesuatu yang mesti diusahakan studi ini sangat bermanfaat bagi kita untuk melihat kenyataan politik hari ini, khususnya menyangkut kampanye elektoral. Meski begitu, masih ada beberapa hal yang kurang dieksplorasi lebih jauh. Misalnya bagaimana dampak kampanye seperti yang lumrah dilakukan caleg dan parpol hari ini—yang hanya mementingkan persoalan pragmatis mereka saja—bagi kesadaran dan kesejahteraan rakyat, pun bagi demokrasi Indonesia secara umum. Atau dalam soal lain, terkait klaim dan program yang diusung caleg ketika kampanye, dan bagaimana semua itu absen dengan terbitnya berbagai undang-undang yang merugikan mayoritas rakyat berapa tahun belakangan Nur Fitriansyah penulis asal Flores mmu/mmu
JAKARTA, - Pemerintah terus berupaya untuk memperbaiki sistem logistik nasional setiap tahunnya. Meskipun demikian, indeks performa logistik atau logistic performance index LPI Indonesia masih kalah dari negara tetangga yang tergabung dalam ASEAN serta negara berkembang lain. "Logistic index kita, performance index kita, serta dari sisi cost of logistic di Indonesia yang masih kalah kompetitif dibandingkan dengan negara-negara ASEAN atau negara-negara emerging yang lain," tutur Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, dalam diskusi INSW, Jumat 9/6/2023. Sri Mulyani mengatakan, LPI Indonesia mengalami penurunan, ketika negara-negara lain mencatatkan kenaikan. Berdasarkan laporan LPI, Indonesia menempati peringkat ke 63 dari total 139 negara yang dikaji. Indonesia berada di bawah Singapura, Malaysia, Thailand, hingga Vietnam. Baca juga Erick Thohir Kalau Tak Ada Jalan Tol, Ongkos Transportasi dan Logistik Mahal Penurunan peringkat LPI Indonesia disebabkan oleh penurunan 4 indikator penghitungan LPI, yakni international shipments, logistics competence and quality, timelines, dan tracking & tracing. Sementara itu 2 indikator penghitungan lainnya, yakni customs dan infrastructure, mengalami kenaikkan. "Jadi kita memang perlu terus memperbaiki," kata Sri Mulyani. Bendahara negara mengakui, menciptakan sistem logistik nasional yang lebih kompetitif bukan hal mudah. Hal ini tidak terlepas dari kondisi geografis Indonesia yang begitu luas dan berbentuk kepulauan. Oleh karenanya, pemerintah berupaya untuk terus membangun infrastruktur guna memperbaiki sistem logistik nasional. Akan tetapi, pemerataan logistik yang kompetitif masih belum terealisasikan. Hal ini tercermin dari biaya logistik di wilayah non-Jawa masih lebih tinggi dibanding dengan Jawa. "Untuk daerah Jakarta dan sekitarnya, biaya logistik berada di kisaran angka 12 persen. Untuk wilayah Sumatera biaya logistik dikisaran 20 persen, sedangkan untuk wilayah Kalimantan dan pulau-pulau lainnya sebesar 30 persen," ujar Sri Mulyani. Baca juga Respons Sri Mulyani, Pemerintah Ditagih Utang Rp 179 Miliar oleh Jusuf Hamka Upaya perbaikan sistem logistik Dengan melihat data tersebut, Sri Mulyani menilai, perbaikan logistik sangat bergantung dari banyak kementerian lembaga yang masing-masing memiliki persyaratan maupun berbagai proses yang menimbulkan beban dan komplikasi bagi bidang usaha. Oleh karenanya, kementerian/lembaga memutuskan untuk membuat sistem bersama yang dikenal dengan national single window pada 2010. Dalam rangka memperkuat sistem tersebut, pemerintah memperkenalkan Sistem Indonesia National Single Window SINSW Generasi 2. Sistem yang sebenarnya telah diimplementasikan secara berkala sejak 2021 ini menawarkan pendekatan single submission yang kolaboratif. "Sekarang merupakan upaya generasi 2, a trully single window, bisa dihasilkan atau bisa direpresentasikan, sehingga dunia usaha bisa menggunakannya," ucap Sri Mulyani. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Di zaman yang modern ini, eksistensi iklan tak lekang oleh waktu dan justru terus berkembang dengan aneka model, baca pengertian iklan. Contoh iklan banyak bertebaran di berbagai tempat, seperti televisi, radio, media cetak berupa brosur, iklan koran, iklan majalah, dan lain memudahkan dalam menentukan kalimat apa yang sesuai dengan tujuan promosi produk agar dikenal masyarakat luas, sebuah iklan harus memuat kata kunci atau bisa juga menggunakan jargon andalan. Berikut contoh beberapa iklan sesuai jenis dan berbagai macam kata kuncinya yang Iklan Komersial1. Iklan Tokopedia2. Iklan Wardah3. Iklan RuangguruContoh Iklan Baris1. Penjualan Barang2. Lowongan Pekerjaan3. Berita KehilanganContoh Iklan Kolom1. Mobil2. RumahRagam Iklan Display di InternetContoh Iklan KomersialContoh yang pertama adalah iklan komersial yang banyak dijumpai di media yang lebih besar, tepatnya selain media cetak. Iklan ini tentu memiliki jangkauan pemirsa yang lebih luas bahkan hingga ke luar membuat iklan ini memakan biaya yang cukup besar karena menyangkut tahap shooting dan biasanya harus mengontrak selebriti atau talent iklan. Berikut beberapa contoh pariwara komersial yang bisa dijumpai di TV maupun Iklan TokopediaSalah satu platform belanja online Tokopedia mengeluarkan iklan yang sangat menarik seperti contoh di atas. Dalam iklan ini Tokopedia menggandeng artis kenamaan BTS dari Korea Selatan yang sedang naik daun akhir-akhir jargon-jargon andalan Tokopedia, iklan menjadi semakin menarik dan mampu diingat masyarakat, seperti salah satunya jargon “Tokopedia, selalu ada selalu bisa”.2. Iklan WardahWardah merupakan salah satu brand kosmetik ternama Indonesia yang terkenal dengan keanggunan dan kecantikan alami wanita. Wardah memiliki jargon atau kata kunci andalannya yaitu “Cantik dari hati” yang mewakili wanita-wanita iklan-iklannya, Wardah selalu menampilkan konsistensinya dalam melayani masyarakat, seperti menyajikan produk kosmetik yang halal dan dapat mendukung penampilan muslimah meski Iklan RuangguruDari iklan jasa, Ruangguru menjadi salah satu bimbingan belajar online yang sangat populer di Indonesia. Kepopulerannya telah dibuktikan dengan bersliwerannya iklan Ruangguru di TV maupun di media yang atas adalah contoh pariwara komersial Ruangguru dengan jargon andalannya, “Bimbel? Ingat Ruangguru!” dengan brand ambassador-nya Iqbaal Iklan BarisIklan baris merupakan salah satu jenis iklan yang ada di media cetak, biasanya ada di koran. Dinamakan iklan baris karena iklan ini bentuknya hanya berupa tulisan dalam baris. Jumlah kata yang terbatas menjadikan iklan-iklan baris sengaja itu ada kaitannya dengan banyaknya biaya yang harus dikeluarkan untuk setiap tempat yang diisi. Semakin singkat maka akan semakin hemat tempat dan biayanya menjadi lebih murah. Namun, meskipun singkat kalimat iklan baris harus bisa iklan baris selalu menyertakan nomor telepon yang bisa dihubungi jika pembaca berniat dengan penawaran maupun merespons iklan beberapa iklan baris yang biasanya berupa penjualan barang bekas, penjualan rumah, dan bisa juga berupa berita kehilangan dan Penjualan BarangPenjualan barang dalam iklan baris biasanya adalah barang bekas pakai atau barang baru yang dijual secara cepat karena membutuhkan uang. Detail barang atau jasa yang ditawarkan dijelaskan dengan kata-kata singkat dan yang dijelaskan di antaranyaNama barang atau jasa yang barang dan barang, biasanya ditambah dengan keterangan nego jika barang bisa yang bisa dihubungi untuk memperoleh informasi penawaran lebih kalimat dalam iklan baris penjualan di antaranyaDjl mtr Ymh kndsi bks mls & grnsi, 10 jt nego. Hub Lowongan PekerjaanSelain penawaran atau penjualan barang maupun jasa, iklan baris juga bisa digunakan sebagai media untuk menawarkan lowongan pekerjaan. Biasanya kalimatnya lebih panjang jika dibandingkan dengan iklan penawaran barang atau jasa karena membutuhkan beberapa persyaratan yang Berita KehilanganIklan baris seakan memiliki kesan keterburu-buruan karena kalimat yang pendek-pendek dan disingkat. Oleh sebab itu, iklan baris juga bisa digunakan sebagai media pengumuman berita kehilangan dalam kondisi kehilangan yang dipublikasikan melalui iklan baris akan menjangkau lebih banyak orang karena pembaca korang berasal dari banyak Iklan KolomSelain iklan baris, di dalam koran juga terdapat iklan kolom untuk mengisi halaman-halaman koran yang kosong. Iklan kolom merupakan iklan koran yang lebih panjang dibandingkan dengan iklan kolom biasanya juga tidak disingkat, karena space-nya lebih lebar dan bisa memuat gambar kecil berwarna hitam putih. Harga iklan kolom tentu lebih mahal jika dibandingkan dengan iklan baris. Iklan kolom juga tidak terkesan buru-buru karena biasanya barang yang ditawarkan masih bawah ini adalah beberapa contoh iklan berbentuk kolom yang ada di MobilDari contoh untuk iklan kolom penjualan di atas bisa dilihat bahwa mobil yang ditawarkan sepertinya masih baru karena ada promo. Dengan begitu, iklan mobil seperti itu memang lebih tepat menggunakan iklan kolom dibandingkan iklan RumahDibandingkan dengan iklan baris mengenai penyewaan atau penjualan rumah, iklan kolom yang memuat penjualan rumah biasanya tidak terlalu urgent dan bisa ditambahkan detail gambar rumah agar pembaca lebih Iklan Display di InternetJika ada iklan kolom di koran, maka di internet ada iklan display. Iklan display yaitu iklan yang menyerupai poster promosi atau iklan berformat visual yang sering dijumpai di internet. Media-media sosial seperti Facebook dan Twitter juga sering menjadi tempat munculnya iklan ini dapat menjadi alternatif untuk para marketer yang hendak meluaskan pasarnya melalui media modern, yakni media sosial. Jangkauan iklan lebih luas karena tidak terbatas oleh wilayah, berbeda dengan iklan kolom dan baris di koran yang terbatas pada koran mana yang atas adalah contoh untuk iklan display Gebyar Honda yang ada di Twitter. Beberapa contoh iklan di atas dapat menjadi gambaran untuk para marketer yang hendak membuat iklan berdasarkan suatu jenis. Tentukan berdasarkan keperluan dan target pasar agar pemilihan jenis iklan lebih tepat.
biaya yang dikeluarkan untuk iklan kolom